Hasil pencarian tentang Jangan+memperolok
supaya jangan ada orang yang mengatakan: "Amat besar penyesalanku atas kelalaianku dalam (menunaikan...kewajiban) terhadap Allah, sedang aku sesungguhnya termasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama
(Dan tidak) sekali-kali (datang seorang rasul pun kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya...) sebagaimana kaummu memperolok-olokkanmu.
tiada) (yang datang kepada mereka) atau tiba kepada mereka (seorang nabi pun melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya...) sebagaimana kaummu memperolok-olokkan kamu, ayat ini merupakan penghibur bagi Nabi saw.
(Allahlah yang memperolok-olokkan mereka) artinya membalas olok-olokkan itu dengan memperolok-olokkan
yang dimaksud adalah pembalasannya (dan menimpalah) turunlah (kepada mereka apa yang mereka selalu memperolok-olokkannya...) yaitu, azab yang dahulu mereka selalu memperolok-olokkannya.
(Sesungguhnya Kami memelihara kamu daripada kejahatan orang-orang yang memperolok-olokkan) kamu, Kami...Mereka yang memperolok-olokkan ialah Walid bin Mughirah, Ashi bin Wa'il, Addi bin Qais, Aswad bin Abdul
orang-orang yang bertakwa) kepada Allah (pertanggungjawaban terhadap dosa mereka) orang-orang yang memperolok-olokkan...mengingatkan) memberikan peringatan kepada mereka dan juga nasihat (agar mereka bertakwa) tidak lagi memperolok-olokkan
boleh jadi mereka yang diolok-olokkan lebih baik dari mereka yang mengolok-olokkan) di sisi Allah (dan jangan...(Seburuk-buruk nama) panggilan yang telah disebutkan di atas, yaitu memperolok-olokkan orang lain mencela
maka sebagaimana siksaan-Ku terdahulu) artinya siksaan itu benar-benar telah menimpa orang-orang yang memperolok-olokkan...para rasul, demikian pula Aku akan melakukan hal yang sama terhadap orang-orang yang memperolok-olokkan
dapat ditahan lagi (dari mereka dan mereka diliputi) dikepung (oleh azab yang dahulunya mereka selalu memperolok-olokkannya...) yang dimaksud adalah mereka memperolok-olokkan azab itu sebelumnya.
diperolok-olokkan, maka janganlah kamu ikut duduk bersama mereka) maksudnya bersama orang-orang kafir dan yang memperolok-olokkan...kafir di dalam neraka Jahanam) sebagaimana mereka pernah berkumpul di atas dunia dalam mengingkari dan memperolok-olokkan
Dan tidak datang seorang rasulpun kepada mereka, melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.
Sesungguhnya Kami memelihara kamu daripada (kejahatan) orang-orang yang memperolok-olokkan (kamu),
Dan tiada seorang nabipun datang kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.
(Dan kalian menertawakan) karena memperolok-olokkannya (dan tidak menangis) sewaktu kalian mendengarkan
Demikianlah, Kami mamasukkan (rasa ingkar dan memperolok-olokkan itu) kedalam hati orang-orang yang berdosa
penyesalan terhadap hamba-hamba itu, tiada datang seorang rasulpun kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya
(Dan apabila melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami) yakni Alquran dengan cemoohan (maka...Dan orang-orang muslim mengatakan, "Jika kami berdiri sewaktu mereka mulai memperolok-olokkan ayat-ayat
Kemudian, kesudahan orang-orang yang melakukan bermacam-macam kejahatan adalah sikap kufur dan memperolok-olok
Lalu diturunkan kepada mereka balasan memperolok-olok ayat-ayat Allah.
keburukan-keburukan dari apa yang mereka kerjakan dan mereka diliputi oleh (azab) yang mereka selalu memperolok-olokkannya
Mereka adalah sekelompok orang yang selalu memperolok setiap rasul yang didatangkan kepada mereka
kejahatan adalah (azab) yang lebih buruk, karena mereka mendustakan ayat-ayat Allah dan mereka selalu memperolok-oloknya
buruk dari apa yang telah mereka perbuat dan mereka diliputi oleh pembalasan yang mereka dahulu selalu memperolok-olokkannya
dari apa yang telah mereka perbuat dan menimpa) mengenai (kepada mereka apa yang mereka dahulu selalu memperolok-olokkannya
(Mereka bertanya) kepada nabi dengan nada memperolok-olokkan, ("Bilakah hari pembalasan?")
hujah-hujah-Nya yang nyata (dan turunlah) yaitu menimpalah (kepada mereka apa yang dahulu selalu mereka memperolok-olokkannya...) yaitu azab yang dahulu mereka suka memperolok-olokkannya.
berangsur-angsur, yakni lafal Alquran (melainkan mereka mendengarnya, sedang mereka bermain-main) mereka memperolok-oloknya
gembira) menurut suatu qiraat dibaca Faakihiina bukan Fakihiina; artinya mereka merasa puas karena telah memperolok-olokkan
artinya seperti itulah gambarannya bila Kami memasukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa ingkar dan memperolok-olokkan