Paling Sering Dicari

1 Minta kembali ke dunia 2 al-baqarah ayat 165 3 Al Araf ayat 200 4 annissa ayat 19 5 QS. Al-A’raaf (7):179 6 al+araf ayat 200 7 luqman 8 Hadits pendidikan 9 Quran 10 pemimpin 11 Al iklash halaman berapa 12 binatang+melahirkan 13 keistimewaan berpikir 14 at+taubah+ayat+128 15 al imran 190-191 16 Marah 17 zakat 18 Ridha Allah 19 distribusi 20 Dengki 21 Al Araf ayat 179 22 al baqarah ayat 280 23 al maidah ayat 3 24 Surah Al Ikhlas 25 Kontrol diri 26 surat an nisa ayat 29 27 ali imran 104 28 al-baqarah+ayat+24 29 Al hujurat ayat 13 30 Shalat 31 Prasangka 32 Imran 33 Al isra ayat 36 34 QS Al Araf ayat 200 35 an-nisa-ayat-11 36 Al Baqarah ayat 30 37 Kiamat 38 Sesungguhnya bayi yang gugur benar-benar akan memprotes Rabbnya bila kedua orangtuanya dimasukkan ke dalam api neraka. Hingga dikatakan kepadanya, ‘Wahai bayi yang gugur yang memprotes Rabbnya, masukkanlah kedua orangtuamu ke dalam surga.’ Ia pun menarik 39 surah+al-alaq+ayat+1-5 40 Murka Allah 41 al-Maidah ayat 6 42 Sungguh Allah benar-benar akan mengangkat derajat seorang hamba-Nya yang shalih di surga”, maka ia pun bertanya, “Wahai Tuhanku bagaimana ini bisa terjadi?” Allah menjawab, “Berkat istighfar anakmu bagi dirimu” (HR. Ahmad) 43 Cinta 44 ali-imran+ayat+190 45 Tumbuhan 46 An Nahl ayat 99 - 100 47 Al-Baqarah ayat 143 48 qs al isra ayat 32 49 dunia 50 Surat Yasin ayat 36 51 al ahzab ayat 21 52 Adam 53 ali-imran+ayat+191 54 riba 55 Takdir 56 Zina 57 hadits riwayat Jamaah kecuali Tir-midzi dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar ra., 58 kisah nabi musa 59 surat maryam ayat 65 60 ali+imran+190 61 Surat An-Nisa ayat 161 62 zakat penghasilan upah gaji 63 Al mukminin 64 Adz-Dzariyat ayat 56 65 surat al Kautsar ayat 2 66 al luqman ayat 12 67 surat ali-imran ayat 190 68 Hadis muslim 2459 69 ayat Alquran yang menjelaskan tentang kebijaksanaan 70 Luqman+ayat+33 71 Q.S. Ali-Imran (3): 190-191 72 surat al araf ayat 163 73 ali+imran+191 74 maryam 75 hadits imam malik 1298 76 Surat An Nisa ayat 161 77 Umur 40 tahun 78 Tafsir surat al kahfi ayat 54 79 ali+imran+135 80 al a'raf ayat 58 81 at+taubah+ayat+32 82 an nahl ayat 90 83 an-Nas ayat 1 84 Fitnah 85 al-Furqan ayat 63 86 sabar+dalam+ibadah 87 Orang orang yang berdosa 88 al-baqarah ayat 183 89 ali imran 133 90 ali+imran+136 91 hutang piutang 92 ar rum ayat 21 93 ala'raf ayat 17 94 al ikhlas 1-4 95 Surat+al+maidah+ayat+157+ 96 an-nisa ayat 19 97 Wafatkan 98 Ali Imran 99 hukum+tajwid+surat+ibrahim+ayat+25 100 Ayat berapa Allah menyuruh nabi Musa membawa bangsa Israel keluar dari tanah Mesir dan membawanya ketanah kanaan

Hasil pencarian tentang Latinya+bacaannya++اطَّلَعَ+النَّبِيُّ+صَلَّى+اللَّهُ+عَلَيْهِ+وَسَلَّمَ+عَلَيْنَا+وَنَحْنُ+نَتَذَاكَرُ+فَقَالَ+مَا+تَذَاكَرُونَ+قَالُوا+نَذْكُرُ+السَّاعَةَ+قَالَ+إِنَّهَا+لَنْ+تَقُومَ+حَتَّى+تَرَوْنَ+قَبْلَهَا+عَشْرَ+آيَاتٍ+فَذَكَرَ+الدُّخَانَ+وَالدَّجَّ

ini dan buatlah hiruk-pikuk terhadapnya) yakni buatlah suara gaduh dan hiruk-pikuk untuk mengganggu bacaannya...mereka memang membuat hiruk-pikuk bilamana Nabi membaca Alquran (supaya kalian dapat mengalahkan") bacaannya
Kredit barang tanpa riba di SyarQ
mengerjakannya) niscaya mereka menuruti kemauannya; lafal ayat ini huruf hamzahnya dapat dibaca panjang sehingga bacaannya...menjadi la-aatauhaa dan dapat dibaca pendek sehingga bacaannya menjadi la-atauhaa (dan mereka tidak
Kedua huruf Hamzah pada dua tempat ini dapat dibaca Tahqiq, sehingga bacaannya menjadi A-innaa....Sebagaimana huruf Hamzah yang keduanya dapat pula dibaca Tas-hil, sehingga bacaannya menjadi Ayinnaa.
terjemahan ayat Surat Al-Qiyamah Ayat 18
Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.
(Jika Kami memaafkan) bila dibaca memakai ya berarti menjadi mabni maf'ul sehingga bacaannya menjadi...Jika dibaca memakai huruf nun, berarti mabni fa'il, dan bacaannya seperti yang tertera pada ayat (segolongan
atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya) di dadamu, maksudnya membuat kamu dapat menghafalnya (dan bacaannya
ibadah yang dilaksanakan pada malam hari lebih merasuk ke dalam hati, lebih berkesan serta lebih khusyuk bacaannya
Dan orang-orang yang terhadap kesaksiannya) menurut suatu qiraat dibaca dalam bentuk jamak, sehingga bacaannya
Jibril selesai daripadanya (lisanmu karena hendak cepat-cepat menguasainya) karena kamu merasa khawatir bacaannya
Apabila utusan Kami telah membacakan al-Qur'ân kepadamu, maka ikutilah bacaannya itu dengan menyimaknya
Apabila utusan Kami telah membacakan al-Qur'ân kepadamu, maka ikutilah bacaannya itu dengan menyimaknya
(Dan bacalah Alquran itu) mantapkanlah bacaannya (dengan perlahan-lahan.)
Sesungguhnya Kamilah yang akan mengumpulkannya dalam dadamu dan memantapkan bacaannya di lidahmu.
Sesungguhnya Kamilah yang akan mengumpulkannya dalam dadamu dan memantapkan bacaannya di lidahmu.
lafal A-idzaa dan A-innaa dapat pula dibaca Tas-hil, sehingga bacaannya menjadi Ayidzaa dan Ayinnaa.
Apabila Kami telah selesai membacakannya) kepada kamu melalui bacaan malaikat Jibril (maka ikutilah bacaannya
keturunan mereka) menurut qiraat yang lain lafal Dzurriyyatahum dibaca dalam bentuk jamak sehingga bacaannya
amanat-amanat mereka) menurut suatu qiraat lafal amaanaatihim dibaca dalam bentuk mufrad atau tunggal, sehingga bacaannya
diganti menjadi Kasrah, akhirnya jadi Mardhiyyun, oleh karena kedudukannya menjadi Khabar Kaana maka bacaannya
, "Apakah sungguh-sungguh) lafal A-inna dapat dibaca secara Tahqiq dan Tas-hil; kalau dibaca Tahqiq bacaannya
dibaca dalam bentuk jamak sehingga menjadi Ukharu atau dapat pula dibaca dalam bentuk Mufrad sehingga bacaannya
(Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda) bacaannya ada yang
Lafal waalidayya menurut qiraat yang lain dapat dibaca mufrad sehingga bacaannya menjadi waalidiy (dan
(bagi orang-orang yang berbuat kebaikan) pada umumnya qiraat lafal rahmatun dibaca nashab sehingga bacaannya
dapat mencapai) meraih keimanan; dapat dibaca Tanaawusy atau huruf Wau diganti menjadi Hamzah, sehingga bacaannya
Tetapi menurut suatu qiraat huruf Wawu dibaca Sukun sehingga bacaannya menjadi Au karena di'athafkan
Tetapi menurut qiraat yang lain dibaca Rafa, sehingga bacaannya menjadi Yushaddiquni sebagai sifat dari
pelajaran) asalnya adalah liyatadzakkara, kemudian huruf ta diidgamkan kepada huruf dzal sehingga jadilah bacaannya
Sesungguhnya Nabi saw. selalu mengeraskan suara bacaannya mengikuti bacaan malaikat Jibril karena takut
dibaca dengan memakai huruf ta sehingga menjadi tamkuruuna, dapat pula dibaca dengan huruf ya sehingga bacaannya