Surat Al-Qasas Ayat 75

وَنَزَعْنَا مِنْ كُلِّ أُمَّةٍ شَهِيدًا فَقُلْنَا هَاتُوا بُرْهَانَكُمْ فَعَلِمُوا أَنَّ الْحَقَّ لِلَّهِ وَضَلَّ عَنْهُمْ مَا كَانُوا يَفْتَرُونَ



Dan Kami datangkan dari tiap-tiap umat seorang saksi, lalu Kami berkata "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu", maka tahulah mereka bahwasanya yang hak itu kepunyaan Allah dan lenyaplah dari mereka apa yang dahulunya mereka ada-adakan.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Dan kami datangkan) Kami hadirkan (dari tiap-tiap umat seorang saksi) seorang nabi yang menyaksikan apa yang telah mereka katakan (lalu Kami berkata) kepada mereka, ("Tunjukkanlah bukti kebenaran kalian") yang menunjukkan kebenaran dari kemusyrikan yang kalian lakukan itu (maka tahulah mereka bahwasanya yang hak) menyandang sifat Tuhan (kepunyaan Allah) tiada seorang pun yang berserikat dengan-Nya dalam hal ini (dan lenyaplah) yakni hilanglah (dari mereka apa yang dahulunya mereka ada-adakan) di dunia, yaitu dakwaan bahwa di samping Allah ada tuhan yang lain; Maha Tinggi Allah dari hal itu.

Pada hari kiamat, Kami akan menghadirkan seorang saksi dari setiap umat, yaitu nabi mereka sendiri, yang bersaksi atas apa yang mereka lakukan di dunia. Lalu, pada saat itu, Kami katakan kepada orang-orang yang melanggar di antara mereka, "Apa alasan kalian atas kesyirikan dan kemaksiatan kalian dahulu?" Mereka tidak mampu menjawab karena, ketika itu, mereka tahu bahwa kebenaran mutlak adalah milik Allah. Lenyaplah kebohongan-kebohongan yang mereka sandangkan kepada Allah bagai lenyapnya sesuatu yang hilang.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:32
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Yang dimaksud saksi di sini ialah rasul yang telah diutus kepada mereka waktu di dunia. Ada pula yang menafsirkan, bahwa Allah Subhaanahu wa Ta'aala mendatangkan salah seorang dari mereka (yang mendustakan) seorang yang menjadi tokohnya yang siap membela kawan-kawannya, yang kemudian ditanya oleh Allah, "Kemukakanlah bukti kebenaranmu,” Yakni yang membenarkan perbuatan syirkmu. Apakah Kami memerintahkan demikian atau para rasul kami memerintahkan demikian? Apakah hal tersebut disebutkan dalam salah satu di antara kitab-kitab yang Kami turunkan?

Terhadap perbuatan syirkmu.

Maksudnya, pada waktu itu mereka yakin, bahwa apa yang telah diterangkan Allah dengan perantaraan Rasul-Nya itulah yang benar dan bahwa hanya Allah yang berhak disembah; tidak selain-Nya.

Ketika di dunia, yaitu bahwa Allah memiliki sekutu, Mahasuci Allah dari apa yang mereka ada-adakan itu.