Surat Al-Ahzab Ayat 60

۞ لَئِنْ لَمْ يَنْتَهِ الْمُنَافِقُونَ وَالَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ وَالْمُرْجِفُونَ فِي الْمَدِينَةِ لَنُغْرِيَنَّكَ بِهِمْ ثُمَّ لَا يُجَاوِرُونَكَ فِيهَا إِلَّا قَلِيلًا



Sesungguhnya jika tidak berhenti orang-orang munafik, orang-orang yang berpenyakit dalam hatinya dan orang-orang yang menyebarkan kabar bohong di Madinah (dari menyakitimu), niscaya Kami perintahkan kamu (untuk memerangi) mereka, kemudian mereka tidak menjadi tetanggamu (di Madinah) melainkan dalam waktu yang sebentar,

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Sesungguhnya jika) huruf Lam bermaksud Qasam/sumpah (tidak berhenti orang-orang munafik) dari kemunafikan mereka (orang-orang yang berpenyakit dalam hati mereka) disebabkan telah melakukan perbuatan zina (dan orang-orang yang menyebarkan kabar bohong di Madinah) terhadap orang-orang Mukmin melalui perkataan mereka, bahwa musuh telah siap menyerang kalian berikut pasukan kalian; apakah mereka akan menang atau kalah kami tidak mengetahui (niscaya Kami gerakkan kamu untuk memerangi mereka) maksudnya Kami membuatmu berkuasa atas mereka (kemudian mereka tidak menjadi tetanggamu) tidak hidup berdampingan lagi denganmu (di Madinah melainkan dalam waktu sebentar) setelah itu mereka diusir daripadanya.

Aku bersmpah akan memberikan kekuasaan kepadamu atas orang-orang munafik, orang-orang yang sakit hati dan orang-orang yang menyebarluaskan berita bohong di Madinah, jika tidak menghentikan perbuatan mereka. Kemudian mereka tidak akan menetap di sana bersamamu kecuali hanya sebentar saja.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:32
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Baik penyakit keraguan maupun syahwat.

Seperti mengatakan, bahwa musuh telah datang kepadamu, pasukan kecil (sariyyah) telah terbunuh atau kalah, jumlah musuh lebih besar, mereka lebih kuat, kaum muslimin lemah, dsb.

Tidak disebutkan ma’mul (objeknya), yakni sesuatu apa yang seharusnya mereka berhenti, untuk menerangkan keumuman terhadap segala godaan mereka dan seruan mereka kepada keburukan, seperti menyindir Islam dan kaum muslimin, menakut-nakuti kaum muslimin dan mengendorkan semangat mereka, melemahkan kekuatan kaum muslimin, mengganggu wanita mukminah, dan perbuatan maksiat lainnya yang mereka lakukan.

Yakni Kami perintahkan engkau memberi mereka hukuman dan memerangi mereka, dan Kami akan memberimu kekuasaan terhadap mereka. Jika Kami telah melakukannya, maka tidak ada kemampuan lagi bagi mereka untuk melawanmu.

Karena kamu membunuh mereka atau mengasingkan mereka. Dalam ayat ini terdapat dalil tentang pengasingan orang-orang yang jahat, di mana dengan tetap tinggalnya mereka di tengah-tengah masyarakat muslim dapat menimbulkan bahaya, maka dengan pengasingan dapat memutuskan keburukan mereka dan menjauhkan kaum muslimin darinya.