Surat Saba’ Ayat 21

وَمَا كَانَ لَهُ عَلَيْهِمْ مِنْ سُلْطَانٍ إِلَّا لِنَعْلَمَ مَنْ يُؤْمِنُ بِالْآخِرَةِ مِمَّنْ هُوَ مِنْهَا فِي شَكٍّ ۗ وَرَبُّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ حَفِيظٌ



Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dari siapa yang ragu-ragu tentang itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Dan tidak ada kekuasaan iblis terhadap mereka) maksudnya iblis tidak mempunyai kekuasaan apa-apa terhadap mereka (melainkan hanyalah agar Kami dapat mengetahui) yakni menyatakan (siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dan siapa yang ragu-ragu tentang itu) maka kelak Kami akan membalasnya kepada masing-masing. (Dan Rabbmu Maha Memelihara segala sesuatu) yakni Maha Mengawasi.

Pada hakikatnya iblis tidak mempunyai kekuatan untuk menundukkan orang beriman. Akan tetapi Allah hanya bermaksud menguji agar terlihat jelas siapa yang meyakini kebenaran dan siapa yang meragukan hari akhirat. Wahai Muhammad, ketahuilah, bahwa Tuhanmu Maha Mengawasi dan Maha Mengatur segala sesuatu.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:32
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Yakni Iblis tidak berkuasa memaksa mereka mengikuti keinginannya, ia hanya bisa membujuk dan mengajak manusia.

Yakni agar tegak ujian, di mana dengannya dapat diketahui siapa yang benar dan siapa yang berdusta. Demikian pula dapat diketahui orang yang imannya benar yang kokoh ketika mendapatkan ujian dan dapat melawan syubhat-syubhat setan dengan orang yang imannya tidak teguh dan mudah goncang oleh syubhat yang datang meskipun kecil. Oleh karena itu, Allah menjadikan Iblis sebagai ujian, di mana dengannya Dia menguji hamba-hamba-Nya agar tampak siapa yang baik dan siapa yang buruk.

Dia menjaga hamba, menjaga amal mereka, menjaga balasannya dan nanti Dia akan memberikan secara sempurna untuk mereka.