وَقُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي لَمْ يَتَّخِذْ وَلَدًا وَلَمْ يَكُنْ لَهُ شَرِيكٌ فِي الْمُلْكِ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ وَلِيٌّ مِنَ الذُّلِّ ۖ وَكَبِّرْهُ تَكْبِيرًا
Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Dan katakanlah, "Segala puji bagi Allah yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan tidak mempunyai penolong) untuk menjaga-Nya (dari) sebab (kehinaan) artinya Dia tidak dapat dihina karenanya Dia tidak membutuhkan penolong (dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya) artinya besarkanlah Dia dengan pengagungan yang sempurna daripada sifat memiliki anak, mempunyai sekutu, hina dan hal-hal lain yang tidak layak bagi keagungan dan kebesaran-Nya. Urutan pujian dalam bentuk demikian untuk menunjukkan bahwa Dialah yang berhak untuk mendapatkan semua pujian mengingat kesempurnaan Zat-Nya dan kesendirian-Nya di dalam sifat-sifat-Nya. Imam Ahmad dalam kitab Musnadnya meriwayatkan sebuah hadis melalui Muaz Al-Juhani dari Rasulullah saw. bahwa Rasulullah saw. telah bersabda, "Tanda kemuliaan ialah (kalimat): Segala puji bagi Allah yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya," sampai dengan akhir surat. Wallahu a`lam.
Katakanlah, "Segala puji bagi Allah yang tidak mempunyai anak, karena Dia tidak membutuhkannya; yang tidak mempunyai sekutu dalam kekuasaan-Nya, karena Dialah yang menciptakannya; dan yang tidak mempunyai penolong yang memberi-Nya kemuliaan dan menjaga-Nya dari kehinaan." Dan agungkanlah Tuhanmu sesuai dengan keagungan-Nya.
Admin
Yang memiliki kesempurnaan, pujian, kemuliaan dari segala sisi, dan bersih dari semua cela dan kekurangan.
Alam semesta ini seluruhnya milik Allah, tidak ada seorang pun yang ikut serta dalam kerajaan-Nya.
Karena Dia Maha Kaya lagi Maha Terpuji, akan tetapi Dia mengambil wali-wali-Nya hanyalah karena ihsan-Nya kepada mereka dan rahmat-Nya.
Dari mempunyai anak, sekutu, dan dari kehinaan serta dari segala yang tidak layak bagi-Nya. Atau maksudnya, agungkanlah Dia dengan memberitahukan sifat-sifat-Nya yang agung, dengan memuji-Nya, dengan nama-nama-Nya yang indah, memuliakan-Nya karena perbuatan-perbuatan-Nya yang suci, mengagungkan dan membesarkan-Nya dengan beribadah kepada-Nya saja serta mengikhlaskan ibadah kepada-Nya. Selesai tafsir surah Al Israaâ dengan pertolongan Allah dan taufiq-Nya, wal hamdulillahi Rabbil âaalamiin.