وَإِنْ كُنْتُمْ فِي رَيْبٍ مِمَّا نَزَّلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا فَأْتُوا بِسُورَةٍ مِنْ مِثْلِهِ وَادْعُوا شُهَدَاءَكُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Quran yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Quran itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Sekiranya kamu merasa ragu) atau bimbang (tentang apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami) maksudnya tentang Alquran yang Kami wahyukan kepada Muhammad, bahwa itu benar-benar dari Allah, (maka buatlah sebuah surah yang sebanding dengannya) dengan surah yang diwahyukan itu. 'Min mitslihi', min yang berarti dari, maksudnya di sini ialah untuk menjadi keterangan atau penjelasan, hingga artinya ialah yang sebanding dengannya, baik dalam kedalaman makna maupun dalam keindahan susunan kata serta pemberitaan tentang hal-hal gaib dan sebagainya. Yang dimaksud dengan 'surah' ialah suatu penggal perkataan yang mempunyai permulaan kesudahan dan sekurang-kurangnya terdiri dari tiga ayat. (Dan ajaklah saksi-saksimu) maksudnya tuhan-tuhanmu yang kamu sembah itu (selain dari Allah) untuk menjadi penolong-penolongmu, (jika kamu orang-orang yang benar) bahwa Alquran itu hanyalah buatan dan ucapan Muhammad belaka, maka cobalah lakukan demikian, bukankah kamu orang-orang yang berlidah fasih seperti Muhammad pula?
Jika kalian tetap meragukan kebenaran al-Qur'ân yang Kami turunkan berangsur-angsur kepada hamba Kami, Muhammad, maka sebenarnya ada bukti nyata di antara kalian yang dapat menjelaskannya. Yaitu: berusahalah membuat surat yang serupa dengan surat-surat al-Qur'ân, baik dari segi sastra, hukum, cakupan ilmu dan petunjuk lainnya, lalu panggillah saksi-saksi penguat bahwa kalian telah melakukannya dan mintalah bantuan mereka, maka sekali-kali tidaklah akan kalian dapatkan. Saksi-saksi penguat tadi tentunya yang selain Allah, sebab Dia selalu menolong hamba-Nya dan menyaksikan segala perbuatannya. Ini semua kalau keraguan kalian terhadap al-Qur'ân benar.
Admin
Orang yang masih meragukan jika sebelumnya tidak mengenal yang hak, lalu diterangkan yang hak itu, maka diharapkan mau mengikuti jika memang dalam hatinya ada niat mencari yang hak. Adapun orang yang tetap menentang, yakni sudah mengetahui yang hak, namun malah ditinggalkannya, maka tidak mungkin rujuk, demikian juga orang yang meragukannya dan niat untuk mencari yang hak tidak benar, pada umumnya ia juga tidak mau mengikuti.
Jika kalian wahai orang-orang kafir tetap meragukan Al Qur'an yang diturunkan kepada Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak mengenal tulis-baca dan kalian mengira bahwa ia bukan dati sisi Allah. Disebut "hamba Kami" oleh Allah Ta'ala dalam ayat tersebut merupakan kedudukan besar bagi Beliau.
Ayat ini merupakan tantangan bagi mereka yang meragukan tentang kebenaran Al Quran. Al Qur'an itu tidak dapat ditiru walaupun hanya satu surat meskipun mengerahkan semua ahli sastera dan bahasa karena ia merupakan mukjizat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam.