وَلَئِنْ سَأَلْتَهُمْ مَنْ نَزَّلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَحْيَا بِهِ الْأَرْضَ مِنْ بَعْدِ مَوْتِهَا لَيَقُولُنَّ اللَّهُ ۚ قُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ ۚ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ
Dan sesungguhnya jika kamu menanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menurunkan air dari langit lalu menghidupkan dengan air itu bumi sesudah matinya?" Tentu mereka akan menjawab: "Allah", Katakanlah: "Segala puji bagi Allah", tetapi kebanyakan mereka tidak memahami(nya).
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Dan sesungguhnya jika) huruf lam pada lafal la-in adalah bermakna qasam (kamu menanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menurunkan air dari langit, lalu menghidupkan dengan air itu bumi sesudah matinya?" Tentu mereka akan menjawab, "Allah.") Maka kenapa mereka menyekutukan-Nya. (Katakanlah) kepada mereka: ("Segala puji bagi Allah) atas tetapnya hujah terhadap kalian (tetapi kebanyakan mereka tidak memahaminya.") artinya tidak memahami kontradiksi mereka dalam hal ini.
Aku bersumpah pula bahwa jika mereka kamu tanya tentang siapa yang menurunkan air dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan berbagai tumbuh-tumbuhannya setelah sebelumnya mati, mereka pasti akan mengatakan "Allah". Katakan, "Alhamdulillah," atas pengakuan mereka akan kebenaran. Akan tetapi, kebanyakan mereka tidak mengerti kebertentangan sikap yang ada.
Admin
Mereka akan mengakui kelemahan berhala dan patung yang mereka sembah selain-Nya. Oleh karena itu, mengapa mereka sampai menyekutukan Allah dengan sesuatu? Kita tentu tidak akan menemukan orang yang paling lemah akalnya dan paling sedikit ketajaman hatinya daripada orang yang mendatangi batu, kuburan dan sebagainya untuk disembah, sedangkan dirinya mengetahui bahwa benda-benda itu tidak memberikan manfaat dan tidak dapat menolak bahaya, tidak dapat menciptakan dan tidak dapat memberikan rezeki. Anehnya, mereka malah memberikan keikhlasan dan pengabdian kepadanya serta menyekutukannya dengan Allah Yang Maha Pencipta lagi Yang memberi rezeki, Yang memberi manfaat dan menimpakan bahaya.
Karena telah tegak hujjah bagimu, atau karena Dia telah menerangkan petunjuk daripada kesesatan serta menerangkan kebatilan yang dipegang oleh kaum musyrik selama ini. Demikian pula segala puji bagi-Nya, karena Dia telah menciptakan alam semesta, mengatur dan memberikan rezeki kepada mereka, melapangkan dan menyempitkan siapa yang Dia kehendaki karena kebijaksanaan-Nya, dan karena Dia mengetahui hal yang pantas bagi hamba-hamba-Nya.
Pertentangan mereka dalam hal pengakuan dan prakteknya.