قُلْ يَا عِبَادِ الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا رَبَّكُمْ ۚ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هَٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۗ وَأَرْضُ اللَّهِ وَاسِعَةٌ ۗ إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Katakanlah, "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kalian kepada Rabb kalian") takutlah kalian akan azab-Nya, yaitu dengan jalan menaati-Nya. (Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh) melalui jalan ketaatan kepada Rabbnya (kebaikan) yakni surga. (Dan bumi Allah itu adalah luas) maka hijrahlah ke negeri yang lain meninggalkan orang-orang kafir demi menghindarkan diri dari menyaksikan hal-hal yang mungkar. (Sesungguhnya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan) yang sabar di dalam menjalankan ketaatan dan sabar di dalam menahan ujian yang menimpa diri mereka (pahala mereka tanpa batas) yakni tanpa memakai neraca dan timbangan lagi.
Katakan pula, dengan menyampaikan pesan Tuhanmu, "Wahai hamba-hamba-Ku yang beriman kepada-Ku, waspadalah terhadap murka Tuhan. Sebab, sesungguhnya, orang yang berbuat kebaikan akan mendapat hasil yang baik pula: di dunia berupa pertolongan Allah, dan di akhirat berupa surga. Jangan kalian tinggal pada suatu tempat dalam keadaan terhina, karena bumi Allah amat luas. Tabahlah dalam berpisah jauh dari tanah air dan sanak keluarga. Allah akan membalas pahala orang-orang yang tabah dengan balasan yang berlipat ganda, dan tidak termasuk dalam perhitungan.
Admin
Kepada manusia-manusia utama, yaitu orang-orang mukmin sambil memerintahkan mereka mengerjakan perintah yang paling utama, yaitu takwa; dengan menyebutkan sebab yang mengharuskan untuk bertakwa yaitu rububiyyyah (pengurusan) Allah kepada mereka dan nikmat-Nya yang menghendaki mereka untuk bertakwa. Termasuk yang menghendaki mereka bertakwa adalah keimanan yang Allah karuniakan kepada mereka. Seperti ucapan kita, âWahai orang yang dermawan, bersedekahlah.â
Demikian pula memperoleh rezeki yang luas, jiwa yang tenang, hati yang lapang sebagaimana firman Allah Taâala, âBarang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.â (Terj. An Nahl: 97)
Oleh karena itu berhijrahlah jika kamu dicegah untuk beribadah di suatu tempat menuju tempat yang lain, atau berhijrahlah dari tengah-tengah orang kafir dan musyrik, serta dari tempat yang penuh dengan kemungkaran yang sudah sulit diperbaiki.
Yaitu yang bersabar menjalankan ketaatan, bersabar menjauhi kemaksiatan dan bersabar terhadap taqdir Allah Subhaanahu wa Ta'aala. Dalam ayat ini Allah Subhaanahu wa Ta'aala menjanjikan pahala tanpa batas dan tanpa ukuran bagi orang-orang yang bersabar. Hal ini tidak lain karena keutamaan sabar, kedudukannya yang tinggi di sisi Allah, dan dapat membantu segala urusan.