وَأَصْحَابُ الْأَيْكَةِ وَقَوْمُ تُبَّعٍ ۚ كُلٌّ كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ وَعِيدِ
dan penduduk Aikah serta kaum Tubba' semuanya telah mendustakan rasul-rasul maka sudah semestinyalah mereka mendapat hukuman yang sudah diancamkan.
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Dan penduduk Aikah) yakni penduduk Ghaidhah kaum Nabi Syuaib (serta kaum Tubba') Tubba' adalah nama raja di negeri Yaman; ia masuk Islam lalu menyeru kaumnya untuk masuk Islam, tetapi mereka mendustakannya (masing-masing) dari kaum-kaum yang telah disebutkan tadi (mendustakan rasul-rasul) sebagaimana yang dilakukan oleh kabilah Quraisy (maka sudah semestinya mereka mendapat ancaman-Ku) artinya sudah semestinya semuanya menerima azab-Ku, maka janganlah kamu susah dengan kekafiran orang-orang Quraisy terhadap dirimu.
Sebelum mereka, telah banyak umat yang mendustakan para rasul, seperti kaum Nabi Nûh, penduduk Rass, kaum Tsamûd, kaum 'Ad, Fir'aun, kaum Nabi Lûth, penduduk Aykah, dan kaum Tubba'. Mereka semua telah mendustakan para rasul yang diutus kepada mereka. Maka, mereka berhak mendapat siksa kehancuran yang Aku janjikan kepada mereka.
Admin
Menurut penyusun kitab tafsir Al Jalaalain, Tubbaâ adalah seorang raja di Yaman yang masuk Islam, lalu mengajak kaumnya masuk Islam, namun mereka mendustakannya. Menurut Syaikh As Saâdiy, Tubbaâ adalah semua raja Yaman di zaman dahulu sebelum Islam, kaum Tubbaâ mendustakan Rasul yang Allah utus kepada mereka, namun Allah tidak memberitahukan kepada kita siapa rasul yang didustakan tersebut. Wallahu aâlam.
Mereka semua mendustakan para rasul yang diutus Allah, maka mereka berhak mendapatkan ancaman Allah dan hukuman-Nya, sedangkan kamu wahai orang-orang yang mendustakan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah lebih baik dari mereka, dan para rasul mereka tidaklah lebih mulia di sisi Allah dari rasul yang diutus kepada kamu. Oleh karena itu, berhati-hatilah jika kamu tetap mendustakan; kamu akan ditimpa seperti yang menimpa mereka.
Yakni sudah mesti azab turun kepada mereka semua. Oleh karena itu, janganlah engkau wahai Muhammad bersempit dada karena kekafiran orang-orang Quraisy kepadamu.