ثُمَّ السَّبِيلَ يَسَّرَهُ
20. Kemudian Dia memudahkan jalannya.
فَلْيَنْظُرِ الْإِنْسَانُ إِلَىٰ طَعَامِهِ
24. maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.
أَنَّا صَبَبْنَا الْمَاءَ صَبًّا
25. Sesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air (dari langit),
ثُمَّ شَقَقْنَا الْأَرْضَ شَقًّا
26. kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya,
فَأَنْبَتْنَا فِيهَا حَبًّا
27. lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu,
وَعِنَبًا وَقَضْبًا
28. anggur dan sayur-sayuran,
وَزَيْتُونًا وَنَخْلًا
29. zaitun dan kurma,
وَحَدَائِقَ غُلْبًا
30. kebun-kebun (yang) lebat,
وَفَاكِهَةً وَأَبًّا
31. dan buah-buahan serta rumput-rumputan,
مَتَاعًا لَكُمْ وَلِأَنْعَامِكُمْ
32. untuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.