Surat Al-Kahf Ayat 44

هُنَالِكَ الْوَلَايَةُ لِلَّهِ الْحَقِّ ۚ هُوَ خَيْرٌ ثَوَابًا وَخَيْرٌ عُقْبًا



Di sana pertolongan itu hanya dari Allah Yang Hak. Dia adalah sebaik-baik Pemberi pahala dan sebaik-baik Pemberi balasan.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Di sana) kelak di hari kiamat (pertolongan itu) kalau dibaca Al-Walaayah artinya pertolongan, dan kalau dibaca Al-Wilaayah artinya kerajaan (hanya dari Allah Yang Hak) kalau dibaca Al-Haqqu menjadi sifat dari lafal Al-Walaayah dan kalau dibaca Al-Haqqi menjadi sifat dari Lafzhul Jalalah atau Allah (Dia adalah sebaik-baik Pemberi pahala) lebih baik daripada pahala selain-Nya seandainya ada yang dapat memberi pahala (dan sebaik-baik Pemberi balasan) lafal 'Uqban atau 'Uquban artinya balasan bagi orang-orang Mukmin; dinashabkan karena menjadi Tamyiz.

Pertolongan itu, bagaimanapun bentuknya, tetap bersumber dari Allah. Allah telah memilihkan bagi hamba-Nya pahala yang berlipat ganda dan masa depan yang baik.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:31
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Yakni pada kejadian yang di sana Allah Subhaanahu wa Ta'aala memberlakukan hukuman-Nya terhadap orang-orang yang melampaui batas dan mengutamakan kehidupan dunia, serta kemuliaan dari-Nya yang diberikan kepada orang yang beriman dan beramal saleh, serta bersyukur kepada Allah dan mengajak orang lain kepadanya terdapat bukti bahwa pertolongan itu hanya dari Allah yang Mahabenar.

Dalam kisah ini terdapat pelajaran, bahwa barang siapa yang menyikapi nikmat Allah dengan sikap kufur, maka kenikmatan yang diberikan kepadanya tidak lama dan akan segera lenyap, dan bahwa seorang hamba apabila merasa kagum dengan harta dan anaknya hendaknya menyandarkan nikmat itu kepada pemberinya serta mengucapkan, “Maa syaa Allah laa quwwata illaa billah” agar ia menjadi orang yang bersyukur kepada Allah yang menyebabkan nikmat itu akan tetap pada dirinya.