Surat Al-Kahf Ayat 47

وَيَوْمَ نُسَيِّرُ الْجِبَالَ وَتَرَى الْأَرْضَ بَارِزَةً وَحَشَرْنَاهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ أَحَدًا



Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Dan) ingatlah (akan hari yang ketika itu Kami perjalankan gunung-gunung) Kami lenyapkan gunung-gunung itu dari muka bumi, hingga gunung-gunung itu menjadi debu yang beterbangan. Menurut qiraat yang lain dibaca Tusayyaru. (dan kamu akan melihat bumi itu datar) tidak ada sesuatu pun yang ada padanya, baik gunung maupun yang lain-lainnya (dan Kami kumpulkan seluruh manusia) baik mereka yang mukmin maupun mereka yang kafir (dan tidak Kami tinggalkan) Kami tidak membiarkan (seorang pun dari mereka.)

Wahai Rasul, berikanlah peringatan pada manusia akan datangnya suatu hari, saat kehancuran alam semesta. Gunung-gunung akan dimusnahkan, bumi akan terlihat rata, tidak tertutup oleh apa-apa seperti sebelumnya. Kami akan mengumpulkan semua manusia tanpa terkecuali untuk Kami perhitungkan amal perbuatan mereka.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:31
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Di ayat ini, Allah Subhaanahu wa Ta'aala memberitakan tentang keadaan pada hari kiamat, dan apa yang terjadi pada hari itu berupa peristiwa yang dahsyat dan mengerikan.

Yakni dengan menyingkirkannya dari tempatnya, lalu gunung-gunung itu dijadikan-Nya seperti bulu yang dihambur-hamburkan dan debu yang bertebaran, bumi pun nampak rata dan tidak terlihat tempat yang rendah dan yang tinggi di sana. Ketika itu, Allah Subhaanahu wa Ta'aala menghimpun manusia semuanya di bumi itu, yang terdahulu maupun yang datang kemudian, baik yang ada di perut bumi, dasar lautan, dan menghimpun mereka setelah mereka terpisah-pisah, mengembalikan mereka setelah mereka menjadi tulang-belulang sebagai makhluk yang baru, kemudian mereka dihadapkan kepada Allah sambil berbaris, agar Dia melihat amal mereka dan memberikan keputusan untuk mereka dengan adil.