Surat Al-Mu’minun Ayat 63

بَلْ قُلُوبُهُمْ فِي غَمْرَةٍ مِنْ هَٰذَا وَلَهُمْ أَعْمَالٌ مِنْ دُونِ ذَٰلِكَ هُمْ لَهَا عَامِلُونَ



Tetapi hati orang-orang kafir itu dalam kesesatan dari (memahami kenyataan) ini, dan mereka banyak mengerjakan perbuatan-perbuatan (buruk) selain daripada itu, mereka tetap mengerjakannya.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Tetapi hati mereka) yakni orang-orang kafir itu (dalam kealpaan) artinya, kebodohan (mengenai hal ini) yaitu Alquran (dan mereka banyak mengerjakan perbuatan-perbuatan selain daripada itu) selain amal-amal kebaikan yang dilakukan oleh orang-orang yang beriman (mereka tetap mengerjakannya) oleh sebab itu mereka diazab.

Tetapi orang-orang kafir, akibat sikap membangkang dan sikap fanatisme mereka, lalai melakukan perbuatan baik dan tugas yang sebenarnya mampu mereka lakukan serta lalai akan telitinya perhitungan. Di samping itu, mereka selalu melakukan pekerjaan-pekerjaan yang keji.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:31
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Allah Subhaanahu wa Ta'aala memberitahukan bahwa hati orang-orang kafir berada dalam kebodohan dan kezaliman, kelalaian dan berpaling yang menghalangi mereka dari sampai kepada Al Quran, sehingga mereka tidak mengambil petunjuk darinya, dan sedikit pun dari Al Qur’an tidak sampai ke hati mereka, sebagaimana firman Allah Ta’ala, “Dan apabila kamu membaca Al Quran niscaya Kami adakan antara kamu dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, suatu dinding yang tertutup,-- Dan Kami adakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agar mereka tidak dapat memahaminya. dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam Al Quran, niscaya mereka berpaling ke belakang karena bencinya,” (Terj. Al Israa’: 45-46) Oleh karena hati mereka berada dalam kebodohan terhadap Al Qur’an, sehingga mereka mengerjakan perbuatan-perbuatan kufur dan menentang syara’ yang mengharuskan mereka diazab.

Oleh karena itu, janganlah mereka mengira bahwa azab tidak akan menimpa mereka, karena Allah memberi tangguh mereka agar bertambah dosa mereka sehingga mereka mendapatkan balasan yang sempurna.