أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ وَيَأْخُذُ الصَّدَقَاتِ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima taubat dari hamba-hamba-Nya dan menerima zakat dan bahwasanya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang?
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Tidakkah mereka mengetahui bahwasanya Allah menerima tobat dari hamba-hamba-Nya dan mengambil) maksudnya menerima (zakat dan bahwasanya Allah Maha Penerima tobat) hamba-hamba-Nya, yakni dengan menerima tobat mereka (lagi Maha Penyayang) kepada mereka. Kata tanya pada awal ayat ini bermakna taqrir; pengertian yang dimaksud ialah untuk menggugah mereka agar mau bertobat dan berzakat atau bersedekah.
Camkan, hendaknya orang-orang yang bertobat itu mengetahui bahwa hanya Allah satu-satunya yang menerima pertobatan yang ikhlas dan sedekah yang baik. Karunia-Nya dalam menerima tobat sungguh amat luas dan rahmat-Nya kepada hamba-hamba-Nya sangat besar.
Admin
Pertanyaan ini adalah untuk menetapkan, dan tujuannya agar mendorong mereka bertobat dan bersedekah.
Yakni tidakkah mereka menetahui luasnya rahmat Allah dan meratanya kepemurahan-Nya.
Betapa pun besar dosanya, bahkan sangat gembira dengan tobat hamba-hamba-Nya.
Dia menerima zakat itu dan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya lalu mengembangkannya sebagaimana seseorang mengembangbiakkan anak kudanya, bahkan satu kurma bisa menjadi banyak seperti gunung yang besar. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
Ia banyak menerima tobat orang-orang yang bertobat. Oleh karena itu, barang siapa bertobat kepada-Nya, maka Dia akan menerimanya meskipun telah berulang kali melakukan kemaksiatan, dan Dia tidak pernah bosan menerima tobat hamba-Nya, maka janganlah bosan.
Di mana rahmat-Nya meliputi segala sesuatu, dan ditetapkan rahmat itu di akhirat untuk orang-orang yang bertakwa.