۞ لَتُبْلَوُنَّ فِي أَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ وَلَتَسْمَعُنَّ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا أَذًى كَثِيرًا ۚ وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ ذَٰلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu sungguh-sungguh akan mendengar dari orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan.
Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!
(Kamu sungguh-sungguh akan diuji) karena berturut-turutnya beberapa 'nun' maka nun tanda rafa'nya dihilangkan, begitu juga 'wau' dhamir jamak karena bertemunya dua wawu sakin, sedangkan artinya ialah kamu sungguh-sungguh akan diuji atau dicoba (mengenai hartamu) dengan beban-beban dan kewajiban yang harus kamu penuhi (dan dirimu) dengan ibadat dan ujian berupa malapetaka (dan sungguh akan kamu dengar dari orang-orang yang diberi Kitab sebelum kamu) yakni dari orang-orang Yahudi dan Nasrani (dan dari orang-orang musyrik) dari kalangan Arab (gangguan menyakitkan yang banyak sekali) berupa makian dan tuduhan serta godaan dan gangguan terhadap wanita-wanitamu. (Jika kamu bersabar) atas tantangan itu (dan bertakwa) kepada Allah (maka demikian itu termasuk di antara pekerjaan-pekerjaan utama) termasuk hal-hal yang harus dipentingkan dan wajib dihadapi dengan keteguhan hati dan kesabaran yang penuh.
Yakinlah, wahai orang-orang yang beriman, bahwa kalian akan mengalami cobaan harta (dengan perintah untuk berinfak) dan cobaan jiwa (dengan perintah berjihad, dengan penyakit dan kesengsaraan). Dan sesungguhnya kalian akan mendengar ucapan-ucapan yang menyakitkan berupa cercaan dan hujatan, yang harus kamu terima dengan sabar dan takwa. Karena sesungguhnya sikap yang demikian itu adalah sebagian dari kesalehan yang dikerjakan dengan niat yang bulat.
Admin
Dengan adanya nafkah wajib dan sunat, dengan adanya musibah atau dengan siap habis di jalan Allah .
Dengan ibadah, bala' (cobaan) atau beban-beban berat, seperti berjihad fii sabilillah, siap mendapatkan kelelahan, terbunuh, tertawan dan terluka, atau terkena penyakit yang menimpa dirinya atau menimpa orang yang dicintainya.
Seperti celaan dan cercaan.
Ada beberapa faedah mengapa diberitakan hal seperti ini, di antaranya:
Yakni jika kamu bersabar terhadap cobaan yang menimpa harta dan diri kamu atau terhadap gangguan orang-orang zalim, dan kamu bertakwa, yakni mengharapkan keridaan Allah dan menjadikannya sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.