Hasil pencarian tentang Surat++nun
Bentuk asal lafal Latarkabunna adalah Latarkabuunanna, kemudian huruf Nun alamat Rafa'nya dibuang karena...berturut-turutnya Nun, demikian pula huruf Wau alamat jamaknya, tetapi bukan karena 'illat bertemunya
merupakan gabungan antara lafal Laakin dan Anaa, kemudian harakat huruf Hamzah Anaa dipindahkan kepada Nun...lafal Laakin; atau huruf Hamzah Anaa dibuang kemudian huruf Nun lafal Laakin diidgamkan kepada Na, sehingga
Dari lafal layaqulunanna terbuang daripadanya nun alamat rafa' karena berturut-turutnya nun, dan terbuang
(Kemudian kalian pasti akan ditanyai) lafal Latus-alunna dibuang daripadanya Nun alamat Rafa' karena...berturut-turutnya huruf Nun, dibuang pula daripadanya Wawu dhamir jamak, tetapi bukan karena 'Illat atau
Niscaya mereka akan menjawab,) dari lafal Layaquulunna terbuang Nun alamat Rafa'nya, karena jika masih...ada, maka akan terjadilah huruf Nun yang berturut-turut, dan hal ini dinilai jelek oleh orang-orang
sekali-kali mereka dapat menghalangimu) asal kata Yashuddunnaka adalah Yashuddunaka, kemudian huruf Nun...terhadap Fi'il yaitu lafal Wa La Takunanna, karena Fi'il ini bersifat Mabni, sebagai akibat kemasukan Nun
Nun, demi kalam dan apa yang mereka tulis,
mukjizat seperti tongkat dan tangan Nabi Musa (pastilah akan berkata) dari lafal layaqulunna terbuang nun...rafa', alasannya, karena berturut-turutnya beberapa nun, sedangkan wau-nya ikut dibuang pula, yaitu
(Dia akan mengajarkan kepadanya) ada yang membaca dengan nun dan ada pula dengan ya (Alkitab) menulis
(Kamu sungguh-sungguh akan diuji) karena berturut-turutnya beberapa 'nun' maka nun tanda rafa'nya dihilangkan
(Dan) ingatlah kisah (Dzun Nun) yaitu orang yang mempunyai ikan yang besar, dia adalah Nabi Yunus bin...Kemudian dijelaskan kalimat Dzun Nun ini oleh Badalnya pada ayat selanjutnya, yaitu (ketika ia pergi
(Nun) adalah salah satu dari huruf hijaiah, hanya Allahlah yang mengetahui arti dan maksudnya (demi qalam
dibaca tasydid huruf nunnya dan dapat juga ditakhfifkan dengan cara membuang salah satu nunnya, yakni nun...Akan tetapi menurut Imam Farra' yang dibuang adalah nun yang untuk wiqayah.
takhfif, yaitu syin disukunkan; dan menurut qiraat lainnya dengan disukunkan syinnya kemudian memakai nun...lainnya lagi dengan disukunkan syinnya kemudian didamahkan huruf sebelumnya sebagai pengganti dari nun
Mukmin memperoleh banyak ganimah (mereka pasti akan berkata) Lafal Layaqulunna dibuang daripadanya Nun...alamat Rafa', karena jika dibiarkan, maka akan berturut-turutlah huruf Nun, sehingga jadilah Layaqulunna
Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami
Niscaya mereka menjawab, "Allah") lafal Layaquulunna dibuang daripadanya Nun alamat Rafa' dan Wawu Dhamir
Dan Allah membiarkan mereka) dengan memakai ya dan nun serta dirafa`kan sebagai jumlah isti'naf/permulaan
Jadi asal kata lafal Alqiyaa adalah Alqiyan, kemudian huruf Nun Taukidnya diganti menjadi Alif sehingga
membeda-bedakan seorang pun di antara mereka kelak Allah akan memberikan kepada mereka) dengan memakai nun
aturan-aturan-Nya, maka akan dimasukkan-Nya) ada dua versi dengan memakai ya dan ada pula dengan memakai nun
maka janganlah kamu menanyakan kepada saya) Dalam satu qiraat dibaca dengan Lam berbaris fatah dan Nun
keridaan Allah) dan bukan karena hal-hal lainnya berupa urusan dunia (maka akan Kami beri dia) memakai nun
gerbang negeri itu (sambil membungkuk) dengan membungkukkan punggung (niscaya Kami ampuni) dengan memakai nun
ingatlah (ketika Musa berkata) Nabi Musa adalah anak lelaki Imran (kepada muridnya) yang bernama Yusya bin Nun
Fi'il yang ada dalam ayat ini, ketiga-tiganya dapat dibaca dengan memakai huruf Mudhara'ah Ya atau Nun
class="tafsir-deskripsi"> Menurut ahli tafsir, murid Nabi Musa âalaihis salam itu adalah Yusya 'bin Nun
menjadi rabbani) artinya ulama-ulama yang beramal saleh, dinisbatkan kepada rab dengan tambahan alif dan nun
Lafal Tamtarunna asalnya Tamtarunanna, kemudian dibuang daripadanya Nun alamat rafa' karena dijazmkan
Yatafath-tharna dengan huruf tha yang ditasydidkan menurut qiraat lain dibaca Yanfathirna dengan memakai huruf Nun