وَالَّذِي أَطْمَعُ أَنْ يَغْفِرَ لِي خَطِيئَتِي يَوْمَ الدِّينِ
82. dan Yang amat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari kiamat".
رَبِّ هَبْ لِي حُكْمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ
83. (Ibrahim berdoa): "Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh,
وَاجْعَلْ لِي لِسَانَ صِدْقٍ فِي الْآخِرِينَ
84. dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian,
وَاجْعَلْنِي مِنْ وَرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيمِ
85. dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan,
وَاغْفِرْ لِأَبِي إِنَّهُ كَانَ مِنَ الضَّالِّينَ
86. dan ampunilah bapakku, karena sesungguhnya ia adalah termasuk golongan orang-orang yang sesat,
وَلَا تُخْزِنِي يَوْمَ يُبْعَثُونَ
87. dan janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan,
يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ
88. (yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,
إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ
89. kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih,
تَاللَّهِ إِنْ كُنَّا لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ
97. "demi Allah: sungguh kita dahulu (di dunia) dalam kesesatan yang nyata,
قَالَ رَبِّ إِنَّ قَوْمِي كَذَّبُونِ
117. Nuh berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah mendustakan aku;