Surat Al-Mu’minun Ayat 77

حَتَّىٰ إِذَا فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَابًا ذَا عَذَابٍ شَدِيدٍ إِذَا هُمْ فِيهِ مُبْلِسُونَ



Hingga apabila Kami bukakan untuk mereka suatu pintu tempat azab yang amat sangat (di waktu itulah) tiba-tiba mereka menjadi putus asa.

Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini!

(Hingga) lafal Hattaa menunjukkan makna Ibtida atau permulaan (apabila Kami bukakan untuk mereka suatu pintu yang di dalamnya ada) terdapat (azab yang keras) yaitu perang Badar tempat mereka terbunuh (tiba-tiba mereka menjadi berputus asa) putus harapan dari semua kebaikan.

Mereka akan tetap pada sikap membangkang, sehingga ketika Kami menyiksa mereka lagi dengan siksaan yang pedih seperti kelaparan dan kematian di dunia, mereka menjadi bingung dan putus asa dari segala kebaikan, dan tidak menemukan jalan keluar.

Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir

Admin

Submit : 2015-04-01 02:13:31
Link sumber: http://tafsir.web.id/

Menurut Ibnu Abbas dan Mujahid, bahwa maksudnya adalah terbunuhnya mereka pada perang Badar. Ada pula yang berpendapat, bahwa maksudnya adalah kematian, dan ada pula yang berpendapat, bahwa maksudnya adalah tibanya kiamat.

Dari semua kebaikan. Oleh karena itu, hendaknya mereka berhati-hati terhadap azab yang keras yang tidak mungkin ditolak, di mana azab tersebut bukan azab biasa yang terkadang dicabut-Nya azab itu dari mereka, seperti azab-azab duniawi yang tujuannya Allah memberikan ta’dib (pelajaran) kepada hamba-hamba-Nya, seperti dalam firman Allah Ta’ala, “Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, agar Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” (Terj. Ar Ruum: 41)