Hasil pencarian tentang Terbelah
(Dan biarkanlah laut itu) apabila kamu dan pengikut-pengikutmu telah menempuhnya (terbelah) tenang dalam...keadaan terbelah hingga orang-orang Koptik atau kaum Firaun memasukinya (sesungguhnya mereka adalah
Ada pun terhadap langit, maka ia akan terbelah dan berubah warnanya dan menjadi lemah setelah sebelumnya...Hal itu tidak lain karena perkara yang dahsyat yang membuatnya terbelah dan huru-hara yang besar yang
(Apabila langit terbelah)
(Apabila langit terbelah) atau menjadi belah.
(Dan apabila langit dibelah) atau menjadi terbelah.
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.
Langit pun terbelah dari segala arah membentuk pintu-pintu.
Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak.
Apabila langit terbelah, ia akan berwarna merah tua seperti minyak yang terbakar.
Pada hari ketika langit terbelah, manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya.
dan biarkanlah laut itu tetap terbelah.
Hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi terbelah serta gunung-gunung runtuh berkeping-keping
Kami menyelamatkan Mûsâ dan orang-orang yang menyertainya dengan membuat lautan itu tetap terbelah, sampai
Biarkan laut itu tetap terbelah setelah kamu pukul dengan tongkat, agar orang-orang yang ingkar itu melaluinya
Pada hari itu terjadilah bencana, dan langit menjadi terbelah dengan hilangnya keseimbangan.
Pada hari itu terjadilah bencana, dan langit menjadi terbelah dengan hilangnya keseimbangan.
(Yaitu) pada hari bumi terbelah-belah menampakkan mereka (lalu mereka ke luar) dengan cepat.
Yaitu pada hari ketika bumi terbelah-belah mengeluarkan mereka menuju padang mahsyar dengan cepat.
(Dan dibukalah langit) dapat dibaca Futtihat dan Futihat, artinya langit terbelah karena para malaikat
hari dimana segala sesuatu yang keras dan besar menjadi luluh, anak-anak beruban, langit yang kuat terbelah
Maka, apabila bintang-gemintang menghancurkan dirinya sendiri; apabila langit terbelah; apabila gunung-gunung
Maka, apabila bintang-gemintang menghancurkan dirinya sendiri; apabila langit terbelah; apabila gunung-gunung
Maka, apabila bintang-gemintang menghancurkan dirinya sendiri; apabila langit terbelah; apabila gunung-gunung
Maka, apabila bintang-gemintang menghancurkan dirinya sendiri; apabila langit terbelah; apabila gunung-gunung
(Hampir-hampir) dapat dibaca Takaadu dan Yakaadu (langit pecah) terbelah, dan menurut qiraat yang lain
Seketika, lautan itu terbelah membuat dua belas jalur, sesuai dengan jumlah kelompok Banû Isrâ'îl.
yang akan terjadi pada hari Kiamat berupa terjadinya perubahan pada makhluk-makhluk yang besar, langit terbelah
Maksud ayat tersebut adalah di bagian yang terbelah itu Allah memperdekatkan antara Fir'aun dan kaumnya